Hepatitis B

Kamis, 21 April 2011 ·

Hepatitis B adalah infeksi serius pada hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B. Pada beberapa orang infeksi hepatitis B dapat menjadi kronis dan menyebabkan kegagalan hati, kanker hati atau kerusakan pada jaringan hati.
Banyak orang yang mengalami hepatitis B dapat sembuh bahkan jika tanda dan gejalanya parah. Meskipun tidak ada obatnya, vaksin dapat mencegah penyakit ini menginfeksi anda. 


Gejala

Tanda dan gejala hepatitis B biasanya muncul setelah dua sampai tiga bulan setelah anda terinfeksi dan gejalanya dapat bervariasi dari yang ringan sampai parah. Tanda dan gejala hepatitis B antara lain:

•    Nyeri pada area perut
•    Urin yang berwarna gelap
•    Nyeri sendi
•    Hilang nafsu makan
•    Mual dan muntah
•    Lemah dan kelelahan
•    Kulit dan area putih pada mata menjadi kuning

Penyebab & Faktor Risiko

Penyebab

Infeksi hepatitis B disebabkan oleh virus hepatitis B yang menular secara langsung melalui darah, air mani atau cairan tubuh lain. Ketika virus hepatitis B masuk kedalam hati, virus ini akan menyerang sel hati dan melipat gandakan dirinya. Hal ini akan menyebabkan pembengkakan pada hati dan memicu tanda dan gejala infeksi hepatitis B.

Virus Hepatitis B menular dengan cara:
•    Hubungan seksual
•    Berbagi jarum suntik
•    Kontak langsung dengan darah
•    Menurun dari ibu kepada anak

Faktor risiko

Risiko hepatitis B akan meningkat jika anda:
•    Melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang berbeda-beda tanpa menggunakan alat pengaman
•    Melakukan hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi hepatitis B tanpa menggunakan alat pengaman
•    Memiliki penyakit seksual menular seperti gonorrhea atau Chlamydia
•    Berbagi jarum suntik
•    Satu rumah dengan seseorang yang terinfeksi virus hepatitis B
•    Memiliki pekerjaan yang mendekatkan anda dengan kemungkinan menyentuh darah manusia
•    Menjalani hemodialysis (cuci darah)


Pencegahan

Pertimbangkan untuk menggunakan vaksin hepatitis B
Semua orang dapat menggunakan vaksin hepatitis B, termasuk adalah bayi, orang dewasa dan mereka yang memiliki sistem imun lemah. Efek sampingnya antara lain pembengkakan pada daerah suntikan.
Vaksin hepatitis B disarankan pada:

•    Semua bayi
•    Semua anak-anak dan remaja yang belum divaksinasi
•    Orang yang memiliki penyakit seksual menular
•    Petugas kesehatan dan orang lain yang sering melakukan kontak dengan darah
•    Orang yang positif mengidap HIV
•    Pasangan sejenis
•    Orang yang berhubungan seksual dengan banyak pasangan
•    Orang yang memiliki penyakit hati kronis
•    Orang yang memakai obat-obatan terlarang dengan cara disuntik
•    Orang yang tinggal dengan seseorang yang memiliki hepatitis B
•    Orang dengan penyakit ginjal
•    Berhubungan seksual dengan orang yang memiliki hepatitis B
•    Orang yang melakukan perjalanan ke wilayah rawan hepatitis B

Ambil tindakan pencegahan untuk menghindari virus hepatitis B
Langkah lain untuk mengurangi risiko terkena hepatitis B adalah:
•    Jangan lakukan hubungan seksual tanpa alat pengaman kecuali jika anda yakin pasangan anda tidak memiliki hepatitis B atau penyakit kelamin menular lainnya.

•    Selalu gunakan kondom yang baru setiap anda berhubungan seksual

•    Berhenti menggunakan obat-obatan terlarang

•    Hati-hati terhadap tindik dan tato tubuh

•    Mintalah vaksin hepatitis B kepada dokter anda sebelum berpergian jauh

[*]

Artikel Menarik Lainnya



0 komentar:

Posting Komentar

Komentar Klasik Klik di sini

Artikel Populer

Komentar Terakhir

Tukeran Link

<a href="http://belajartrikblog.blogspot.com">target="new"><strong>Belajar Trik Blog</strong></a>

Mengenai Saya

Foto saya
Saya adalah pemula di dunia blogging