CALIFORNIA - Ilmuwan NASA berhasil menemukan sebuah lingkaran besar transparan yang mengitari planet Saturnus. Saking besarnya, dibutuhkan sekira 1 miliar bumi untuk memenuhi lingkaran tersebut.
Lingkaran yang hampir berbentuk seperti cincin ini berada 27 derajat dari cincin utama Saturnus. Ketebalan cincin ini berjarak 6 juta kilometer dengan jarak sekira 12 juta kilometer dari Saturnus.
"Diameter cincin raksasa tersebut hampir sama dengan jajaran 300 planet Saturnus dan seluruh volume cincin diperkirakan dapat diisi dengan 1 juta bumi. Ini merupakan cincin super," ujar ilmuwan NASA Anne Verbiscer, seperti dikutip melalui CNN, Rabu (7/10/2009).
Cincin berukuran super itu diperkirakan terdiri atas partikel es dan debu. Akibatnya, cahaya matahari tidak tembus sampai ke Saturnus dan cincin itu pun tidak merefleksikan banyak cahaya.
Namun debu dingin itu mampu memancarkan radiasi panas. Hal ini dibuktikan oleh Teleskop Splitzer NASA yang mampu menangkap panas dalam ring tersebut. Bahkan ukuran panasnya mencapai 316 derajat Fahrenheit.
Salah satu bulan di Saturnus, Phoebe, mengorbit bertepatan dengan cincin tersebut. Saat Phoebe menyatu dengan komet maka gumpalan-gumpalan debu akan bergerak keluar dari cincin.
Sumber : Okezone
[*]
Cincin berukuran super itu diperkirakan terdiri atas partikel es dan debu. Akibatnya, cahaya matahari tidak tembus sampai ke Saturnus dan cincin itu pun tidak merefleksikan banyak cahaya.
Namun debu dingin itu mampu memancarkan radiasi panas. Hal ini dibuktikan oleh Teleskop Splitzer NASA yang mampu menangkap panas dalam ring tersebut. Bahkan ukuran panasnya mencapai 316 derajat Fahrenheit.
Salah satu bulan di Saturnus, Phoebe, mengorbit bertepatan dengan cincin tersebut. Saat Phoebe menyatu dengan komet maka gumpalan-gumpalan debu akan bergerak keluar dari cincin.
Sumber : Okezone
0 komentar:
Posting Komentar